- Home
- Kilas Global
- Sering Rapat Di Hotel Pekanbaru, Gedung DPRD Kampar di Segel Mahasiswa.
Selasa, 07 Juli 2015 15:25:00
Sering Rapat Di Hotel Pekanbaru, Gedung DPRD Kampar di Segel Mahasiswa.
RIAUONE.COM, BANGKINANG, KAMPAR, ROC, - Puluhan mahasiswa kampar yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Kampar (GERAK) melakukan aksi penyegelan terhadap kantor DPRD Kampar, kemarin.
Mereka juga melakukan aksi nekat dengan mengusir anggota dewan yang ada di ruangan komisi III.
Aksi bermula dari pemasangan segel oleh puluhan mahasiswa Gerak di ruang lobi gedung DPRD. Mereka terlihat memasang spanduk yang bertuliskan “Tutup gedung DPRD ini serta usir anggota DPRD Kampar karena tak juga digunakan gedung yang megah ini,”
Saat melakukan demo, sejumlah anggota komisi III terlihat sedang melakukan rapat. Melihat hal tersebut korlap Gerak meminta agar seluruh anggota DPRD keluar saja dari kantor.
Aksi pengusiran ini tidak mendapatkan perlawan dari pihak anggota dewan. Mereka lebih memilih keluar.
“Kantor inikan milik rakyat. Kalau diusirnya kita ya kita keluar saja,'' ucap Iib Nursalah, sambil menuju Musallah untuk menunaikan shalat zuhur.
Pendemo melanjutkan orasi dengan mengungkapkan kalau anggota DPRD Kampar tidak ada di kantornya pada saat jam dinas dan malah sibuk mengadakan rapat di hotel Swis Bell-In Pekanbaru.
“Dengan mengandeng anak istrinya, mereka sibuk pesta pora keluar daerah dengan alasan DL,''sebut Rahmat, Ketua HMOK Kampar.
“Padahal kinerja pengabdian kepada masyarakat tidak beres dan makin terluka hati rakyat kampar saat anggota DPRD kampar menyetujui pembangaunan water front city yang mana memakan dana Rp17 miliar dan hanya hanyut di bawah derasnya sungai kampar. Kemana peran mereka,'' ujarnya
“Rugi negara banyak menganggarkan anggaran hanya untuk membayar gaji anggota DPRD Kampar yang mana meraka tidak sesuai dengan apa yang diharapkan yaitu pengabdiannya kepada masyarakat hanya berupah akal-akalan saja lebih kepada penghianatan kepada msyarakat kampar,”
“ Jadi ngapain kita suruh lama-lama meraka di kantor ini mengapa juga harus dibuka gedung yang megah ini jelas-jelas anggota DPRD juga jarang masuk ke kantor megah ini paling senin saja masuknya dan itupun jarang,''Ujar Rahmat.
Aksi ini mendapat pengawalan sejumlah aparat kepolisian dan anggota Satpol PP Kampar.
Puas menyampaikan orasi, akhirnya mereka membubarkan diri dengan tertib sembari menyebutkan akan datang dengan massa yang lebih banyak jika tidak ada perubahan terhadap perilaku dan sikap anggota DPRD Kampar. (abu/sk)
Share
Berita Terkait

Marina Budiman Jadi Wanita Terkaya Nomor 1 di Indonesia Punya Rp87,27 Triliun
NASIONAL, BISNIS, JAKARTA - Harta orang terkaya di Indonesia t

Gerebek Judi Sabung Ayam 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI?
NASIONAL, Jakarta - Tiga polisi gugur s

Gaji Enam Orang Direksi Pertamina ini Masing-masing Tembus Rp57,3 Miliar per tahun, atau Rp4,7 Miliar per bulan Per Orang
NASIONAL, Jakarta, - PT Pertamina (Persero) tenga

Geger Kasus Disertasi Bahlil Lahadalia, Rektor UI Beri Sanksi Tunda Kenaikan Pangkat Promotor dan Ko-promotor
Rektor UI menunda kenaikan pangkat
Komentar
Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified