Jumat, 03 April 2015 11:21:00
Ketua KNPI Dumai Minta UN Sistem Online Tak Rugian Peserta Didik

RIAUONE.COM, DUMAI, RIAU, ROC, - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Dumai Abu Zaki, berharap penunjukan sejumlah sekolah dalam Ujian Nasional dengan sistem internet atau "online" sudah sesuai dengan ketentuan agar tidak merugikan peserta didik.
"Kita mengapresiasi ada sekolah di Dumai gelar UN online, tapi apakah ini sudah sangat layak dan siap, supaya tidak ada yang dirugikan nantinya sebab kemajuan pendidikan di daerah bukan dilihat dari faktor itu," kata Abu Zaki, Jumat (3/4/15).
Menurut tokoh pemuda yang juga maju sebagai kepala daerah itu, penilaian sekolah layak menggelar UN "online" dilihat berdasarkan kesiapan pelajar dan tenaga pengajar, serta didukung sarana fasilitas memadai.
Karena itu, diharapkan penunjukan sekolah melaksanakan ujian tersebut tidak sekedar ujicoba atau pemaksaan pemerintah, melainkan sudah berdasarkan penilaian konkrit dan objektif dari pihak berkompeten.
"Sebaiknya sekolah yang ditunjuk ini memang benar sudah siap dan memenuhi syarat ketentuan, sehingga tidak menimbulkan permasalahan dikemudian hari kepada peserta didik yang merupakan generasi penerus bangsa ini," ungkapnya.
Lanjut Katua KNPI Dumai agar mempersiapkan sebaik mungkin penyelenggaraan ujian nasional, terutama kepada sekolah yang digelar secara "online". Kata dia, akan menjalankan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan UN ini untuk memastikan semua berjalan dengan ketentuan dan tidak mengalami kendala.
Disdik diminta juga untuk memberikan motivasi dan bekal lebih kepada calon peserta UN ini supaya mereka siap untuk menjalani ujian dengan optimal.
Sebelumnya, Kepala Bidang Managemen Pendidikan Menengah Disdik Dumai Misdiono menyatakan, pelaksanaan UN 2015 tingkat SMA sederajat secara online hanya diterapkan di 3 sekolah, yaitu SMKN 1, SMK Taruna Persada dan SMK Erna.
Disdik juga sudah menetapkan data nominal tetap (DNT) jumlah peserta yang akan mengikuti UN ini, yaitu sebanyak 3.728 pelajar dari SMA, MA dan SMK negeri swasta, terdiri dari 1.780 siswa putra dan 1.948 pelajar putri.
"Naskah UN sudah kita terima dan segera akan dilakukan proses pemilahan, sedangkan kepada sekolah diminta bersiap supaya pelaksanaan ujian bisa berjalan baik lancar serta memuaskan," ungkapnya. (rhc/roc).
Share
Berita Terkait

Komisi I DPR RI Minta TNI yang menjabat di luar 14 K/L agar segera mengundurkan diri atau Pensiun sebagai Prajurit
NASIONAL, POLITIK, - Komisi I DPR RI Minta TNI

Gerebek Judi Sabung Ayam 3 Polisi Tewas Ditembak Oknum TNI?
NASIONAL, Jakarta - Tiga polisi gugur s

AMBISI Dorong APH usut tuntas perusahaan tambak udang di desa kembung luar
RIAUONE, BENGKALIS - AMBISI (Aliansi mahasiswa Bengkalis peduli) Mendorong kejaksaan Bengkalis untuk menindak lanjuti perusahaan tambak yang masih ber operasi di laha

Gaji Enam Orang Direksi Pertamina ini Masing-masing Tembus Rp57,3 Miliar per tahun, atau Rp4,7 Miliar per bulan Per Orang
NASIONAL, Jakarta, - PT Pertamina (Persero) tenga
Komentar