riauonecom, Selatpanjang, Meranti, roc  - Rutinitas tahunan di Meranti sejak Oktober lalu kini kembali terjadi, yang  dimana sebagian kota Selatpanjang terendam air Asin, disaat air Pasang naik.

 

Sejak Oktober  lalu atau memasuki akhir tahun, kejadian ini sudah dirasakan seperti di penyeberangan Mekong- Semukut, Jalan lintas Alai- Selatpanjang, juga di pangkal jembatan Perumbi mengalami genangan air.

 

Memasuki November ini, air pasaang semakin tinggi, seperti terlihat, di daerah pasar Sandang Pangan dan Jalan Imam Bonjol Selatpanjang, air terlihat menggenangi beberapa ruas jalan yang rendah. Sabtu (8/11/14) tadi pagi.

 

Air Pasang tersebut dipastikan semakin meninggi hingga desember nanti, dimana air laut tak hanya menggenangi jalan, tetapi juga menggenangi toko-toko yang berada di bawah plaza.

 

Kalau sudah begini, tentunya perekonomian akan terganggu, dan salah satunya pengojek becak pasti akan meninggalkan becaknya dipangkalan, dan takut melewati air asin, karna jika terkena besi motor, air asin sangat cepat membuat besi berkarat dan akhirnya hancur.

 

"Pendapatan menurun, karna susah mengambil penumpang yang pulang dari belanja," kata Yayat salah seorang penarik becak kepada wartawan kemarin. (mas)