• Home
  • Kilas Global
  • Ngeri The Power Of Konsumen, Boikot Produk Israel Bikin Transaksi Ritel Modern Anjlok 50 Persen
Kamis, 16 November 2023 09:52:00

Ngeri The Power Of Konsumen, Boikot Produk Israel Bikin Transaksi Ritel Modern Anjlok 50 Persen


NASIONAL, BISNIS, -  Asosiasi Pengusaha Pemasok Pasar Modern Indonesia atau AP3MI memproyeksikan aksi boikot produk yang terafiliasi dengan Israel bisa membuat transaksi di pasar modern anjlok hingga 50 persen.

Sekretaris Jenderal AP3MI Uswati mengungkapkan, penurunan transaksi itu lantaran mayoritas barang yang ada dalam aksi boikot tersebut merupakan produk pareto atau produk konsumer seperti shampo, susu balita, dan minuman ringan. "Pengurangan penjualan produk pareto baisanya dari isu yang kecil dan berkembang.

Mungkin transaksi di pasar hilir bisa berkurang sampai 50 persen dan target ekonomi pemerintah akan sulit tercapai," ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Hal ini juga diamini oleh Ketua Umum Asosiasi Peritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey. Roy mengatakan, aksi tersebut akan menyulitkan konsumen mendapatkan produk yang dibutuhkan.

Dia mencontohkan, seorang bayi yang membutuhkan susu murni yang harus dibeli di ritel, namun, tidak bisa membeli lantaran adanya aksi boikot tersebut "Nah ini yang disayangkan, karena kebutuhan ibunya ini untuk membelanjakan untuk bayinya ini dan membutuhkan, akhirnya harus tergantikan, dan bahkan bisa berdampak akan menjadi masalah," ujarnya.

Namun Netizen jeli, soal susu formula ada merek yang lebih baik dari produk yang pro israel.

Roy juga mengatakan, produk-produk makanan dan minuman yang diproduksi di pabrik juga telah bersertifikat halal dan menyerap tenaga kerja. Sehingga, aksi boikot tersebut tentu akan berdampak pada kinerja produksi.

"Karena konsumen ketika berbelanja, ketika mengonsumsi, maka berkontribusi juga di ekonomi, karena konsumsi rumah tangga kita 51,8 persen itu dari konsumsi rumah tangga," tuturnya.

Lebih lanjut, Roy berharap aksi boikot produk pro Israel tidak mengganggu hak konsumen. "Jadi tidak enak karena berbagai macam hal yang berdampak pada masyarakat dan konsumen itu sendiri," ucap dia. sc:https://kmp.im/app6
Share
Berita Terkait
  • 2 minggu lalu

    Siapa Bilang Boikot Produk Israel gak Ngaruh, Pengusaha Indonesia Mulai Ketar-Ketir


  • 4 minggu lalu

    Ini Jenis Produk-nya MUI: Seruan boikot produk Israel reaksi kekerasan perang


    Komentar
  • 1
    Riau Raya  6 hari lalu

    Komentator Darwis Sebut Dodi Irawan Bakaghojoo Sebagai Panglima Jalur

  • 2
    Kilas Global  6 hari lalu

    Kerry Logistics Network Garners Cross-border Corporate - Leadership Award At the 2023 Standard Chartered Corporate Achievement Awards

  • 3
    Kilas Global  6 hari lalu

    Victory Securities - The First Licensed Corporation in Hong Kong Approved by the SFC Offering Virtual Asset Dealing & Advisory Services to Retail Investors

  • 4
    Kilas Global  7 hari lalu

    The 2023 Shenzhen New Energy Vehicle Industry Showcased Its Development in Macao to Strengthen its Expansion into Portuguese Speaking Countries

  • 5
    Kilas Global  5 hari lalu

    HONMA Golf Announces Interim Results for FY2023/24 ; Sustained Net Profit Growth and Robust Cash Flow

  • 6
    Kilas Global  6 hari lalu

    How Financial Markets Respond to Black Friday - FBS Outlook

  • 7
    Kilas Global  7 hari lalu

    Berikut Beberapa Produk Minyak Goreng Pro Palestina, Dijual di Alfamart Lengkap, Berikut Harga dan Promonya

  • 8
    Kilas Global  6 hari lalu

    Gegara diboikot Konsumen Dunia, Harga HP iPhone 14 Pro Max Turun Lagi

  • 9
    Politik  7 hari lalu

    Eks Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi Jadi Ketua Timnas AMIN di Sumut: Kita Menangkan

  • 10
    Hukrim  5 hari lalu

    Apa itu Ormas Manguni Makasiouw yang Pro Israel? Ormas di Sulawesi Utara Terlibat Ricuh saat Aksi Bela Palestina

  • Copyright © 2012 - 2023 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified